Laman

Silahkan Mencari!!!

I'M COMEBACK...SIBUK CUY...KERJAAN DI KANTOR GI BANYAK BANGET...JD G BISA POSTING DEH...

AKHIRX OTAK Q PRODUKTIF LAGI BUAT FF BARU...

GOMAWOYO BWT YG DAH MAMPIR & COMMENT
HWAITING!!!

Senin, 11 Juli 2011

Ketika Cinta Itu Datang (Chapter 6)

Glitter Graphics

Chapter 6
Kim So Eun Tidak Boleh Pergi

Kim Bum melongo heran melihat Kim So Eun memeluk buku sebesar bantal itu ke kamarnya.

"Bu," ia mendatangi Ny. Lee Yo Won yang sedang sibuk memasak, "Kim So Eun tadi bawa apa?"

"Kamus bahasa Jerman," jawab Ny. Lee Yo Won sambil terus memasak.

"Kamus? Untuk apa? Memangnya Kim So Eun mau jadi guide, ya?"

"Bukan," Ny. Lee Yo Won membuka panci, "Kim So Eun ikut pertukaran pelajar."

"Hah! Pertukaran pelajar?" ulang Kim Bum tak percaya.

Ny. Lee Yo Won mengangguk, berjalan ke belakang. Kim Bum mengekor dengan penasaran. "Kenapa aku tidak diberi tahu?" protesnya.

Ny. Lee Yo Won tertawa kecil. "Kim So Eun sudah bilang pada Ayah dan Ibu."

Kim Bum cemberut. "Kenapa Kim So Eun ikut pertukaran pelajar?"

Kening Ny. Lee Yo Won berkerut, tapi tangannya terus bekerja. "Kim So Eun diminta sekolah untuk ikut. Tunanganmu itu kan, pintar. Hehehe…"

"Ibu???”

“Kenapa? Dia itu kan memang tunanganmu, apa ibu salah bicara?”

“Ah, sudahlah…jangan bahas itu. Hmmm… tapi ibu izinkan?" kejar Kim Bum terus mengekor.

Ny. Lee Yo Won mengangguk.

"Tidak bisa," protes Kim Bum lagi.

"Ibu tidak berhak melarang dia, Kim Bum. Lagipula itu bagus untuk masa depannya," balas Ny. Lee Yo Won.

"Tapi Kim So Eun itu kan perempuan, Nanti kalau di sana ada apa-apa, kan gawat," alasannya. "Tidak boleh!" tegasnya seakan ia yang memutuskan.

Ny. Lee Yo Won meliriknya heran. "Kau ini?"

Kim Bum mencibir. "Pokoknya tidak boleh. Titik."

Ny. Lee Yo Won menggeleng tidak mengerti.

Kim Bum duduk di kursi. "Aku kan, sudah bilang, Kim So Eun itu perempuan, masih kecil dan polos. Nanti kalau ada yang mempermainkan dia bagaimana...." Kim Bum memilin-milin serbet di meja, tidak menyelesaikan kalimatnya.

Ny. Lee Yo Won duduk di samping Kim Bum sambil tersenyum lembut.

"Jangan diizinkan ya, Bu?" pinta Kim Bum memelas.

"Kim So Eun itu belajar keras beberapa minggu ini, ingin bisa pergi. Masa Ibu tega. Lagipula, ini kesempatan baik untuk masa de...."

"Kim So Eun juga punya masa depan di sini," potong Kim Bum cepat.

Ny. Lee Yo Won menghela napas. "Itu beda, Kim Bum. Soal kekhawatiranmu tentang Kim So Eun, Ibu yakin Kim So Eun bisa menjaga diri. Lagipula, di sana Kim So Eun punya orangtua angkat," jelas Ny. Lee Yo Won panjang.

Kim Bum tambah cemberut.

Ny. Lee Yo Won tersenyum. "Kau tidak mau ditinggal Kim So Eun, ya?"

Kim Bum diam.

"Kau ini," kata Ny. Lee Yo Won geli. "Kalau Kim So Eun ada kau selalu bertengkar dengannya. Tapi dengar Kim So Eun mau pergi, kau malah tidak setuju."

"Pokoknya Kim So Eun tidak boleh pergi!" kata Kim Bum keras kepala, lalu masuk ke kamarnya dengan wajah tertekuk.

Bersambung…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...