Part 1
Pemuda Tampan
“Masih ingat saya?” suara bariton itu membuat Jung So Min menoleh dengan gugup dan sekaligus membuat lamunannya yang panjang dan indah terburai. Si pemilik suara bariton segera mensejajari langkahnya tanpa permisi.
“Masih ingat saya, kan?” sekali lagi suara bariton itu mengusik, membuat Jung So Min terpaksa menghentikan langkah dan memutar-mutar mata indahnya.
Pemuda jangkung itu lumayan juga. Wajahnya tak kalah ganteng dari Lee Min Ho. Kulitnya putih bersih. Tubuhnya atletis. Tapi di mana Jung So Min pernah melihatnya?
Menyadari bahwa pemuda itu masih menunggu jawaban dari bibirnya, Jung So Min menggelengkan kepalanya. Uh, baterai otaknya mungkin sudah terlalu lemah, perlu dicas ulang! Bagaimana mungkin sosok tampan ini terhapus dari memorinya?
“Aduh, sayang sekali kalau kau tiak ingat,” pemuda itu tampak kecewa sekali. Ia menggelengkan kepalanya berulang kali.
“Siapa, ya?” Jung So Min mulai penasaran.
“Kau benar-benar tidak ingat?”
Jung So Min tersenyum kering. Malu juga bila harus terang-terangan mengakui kekurangannya menjaga memori di kepalanya. Atau mungkinkah ia bertemu pemuda itu ketika sedang suntuk sehingga memorinya pun ogah-ogahan menyimpan data? Ah, entahlah!
“Sayang sekali.” Si tampan kembali menggelengkan kepalanya.
“Memangnya di mana kita pernah ketemu?” Jung So Min makin penasaran. Bagaimana mungkin ia sampai bisa melupakan pemuda tampan itu?
“Justru saya tanya padamu karena saya sendiri tidak ingat di mana kita pernah bertemu. Mungkin saja kau bisa memberi tahu saya kapan dan di mana kita pernah bertemu. Tapi karena tenyata kau juga tidak ingat… siapa ya yang kira-kira bisa memberi tahu kita?” ujar si tampan kocak.
Jung So Min keki setengah mati. Tapi melihat tampang innocent si tampan, tak urung tawanya terlepas. Salahnya sendiri, berjalan sambil melamun!
“Saya Kim Hyun Joong.” Sambil menyebutkan namanya, pemuda tampan itu mengulurkan tangannya.
“Jung So Min.” Suasana pun menjadi penuh tawa.
Bersambung…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar