Silahkan Mencari!!!
I'M COMEBACK...SIBUK CUY...KERJAAN DI KANTOR GI BANYAK BANGET...JD G BISA POSTING DEH...
AKHIRX OTAK Q PRODUKTIF LAGI BUAT FF BARU...
GOMAWOYO BWT YG DAH MAMPIR & COMMENT
HWAITING!!!
AKHIRX OTAK Q PRODUKTIF LAGI BUAT FF BARU...
GOMAWOYO BWT YG DAH MAMPIR & COMMENT
HWAITING!!!
Kamis, 28 April 2011
Love In Vain (Chapter 6)
“Sayang, Ayahku masih di luar negeri. Mungkin kami tidak bisa datang hari ini.” calon suaminya mengabarinya, “Titip maafku ke calon mertuaku ya, Sayang.”
Dia terhenyak. Untunglah. Ada perasaan lega memenuhi dadanya. Bahwa mungkin dia tidak benar-benar siap menikah dengan seseorang – tidak benar-benar siap dilamar oleh seseorang yang sudah hampir tujuh tahun menjalin hubungan dengannya.
“Lain waktu saja kalau begitu,” jawabnya, “Biar kujadikan kepulanganku kali ini sebagai rekreasi. Kau baik-baik di sana?”
“Nothing wrong with me, selain sangat merindukanmu.”
“Baguslah. Jangan selingkuh, ya.” Ujarnya bercanda.
“Pasti. Pasti selingkuh,” Pria di seberangnya tertawa, “Selingkuh dengan tumpukan pekerjaanku.”
“Asal jangan terlalu diforsir selingkuhnya..”
Dan mereka tertawa. “Miss you.”
Lalu mengakhiri pembicaraan.
“So?” Park Shin Hye menatapnya lekat. Tersenyum nakal.
“So, he’s not coming,” Seo Woo menjawab, “Jadi dandanan kita?”
Kim So Eun mengamati kedua adiknya yang kecentilan itu. Full make-up. “Kita jalan-jalan.”
“Wah, kau baik sekali Eonni! Kau akan mentraktir kami kan, Eonni!” Park Shin Hye meloncat-loncat lalu memeluknya.
Dia lebih memilih untuk bisa selalu jalan-jalan di pantai sendirian ketimbang jalan-jalan di pelaminan berduaan.
Bersambung…
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar